breaking news New

Pengertian TLS dan Cara Kerjanya di Internet

Pengertian TLS dan Cara Kerjanya di Internet (unsplash.com/Corinne Kutz)

SansRadio - Jakarta, Transport Layer Security (TLS) adalah protokol enkripsi yang digunakan untuk transmisi data di internet. Enkripsi TLS ini sangat berguna apabila Anda mengirim data penting, seperti nomor kartu kredit, kata sandi, dan dokumen-dokumen pribadi lainnya.

TLS akan memastikan keamanan data atau dokumen yang Anda kirim ke pengguna lain. Dengan kata lain, TLS akan mencegah akses yang tidak sah untuk melindungi privasi Anda, melalui koneksi internet.

Pengertian lengkap TLS

TLS yang merupakan kependekan dari Transport Layer Security adalah protokol keamanan yang mengenkripsi email untuk melindungi privasi. TLS mencegah akses yang tidak sah ke email Anda saat melakukan pengiriman dokumen melalui koneksi internet.

Namun, koneksi TLS yang aman mengharuskan pengirim dan penerima menggunakan TLS. Jika server penerima tidak menggunakan TLS, Gmail tetap akan mengirimkan pesan, tetapi koneksinya tidak aman. 

TLS sendiri merupakan pengembangan dari protokol enkripsi sebelumnya bernama Secure Socket Layers (SSL). Apabila dilihat dari fungsinya, baik TLS maupun SSL sama-sama bertujuan memberikan keamanan bagi pengguna internet melalui protokol enkripsi data yang ditransmisikan selama mengakses internet.

Namun, jika dilihat dari cara protokol keamanannya membuat enkripsi, keduanya memang sedikit berbeda. SSL menggunakan port guna membuat koneksi yang dinamakan koneksi eksplisit. Sebaliknya, TLS menggunakan koneksi melalui protokol yang ada atau disebut juga koneksi implisit.

Cara kerja dari TLS

TLS bekerja dengan menggunakan dua kunci, yaitu Public Key dan Private Key. Kedua kunci tersebut merupakan gerbang masuk dan keluarnya data yang ditransfer selama mengakses internet.

Public Key digunakan sebagai gerbang keluar sebuah data untuk mengubah data tersebut menjadi kode-kode yang rumit. Kemudian, kode-kode tersebut dikirim melewati Private Key sebagai gerbang masuknya data-data sekaligus bertugas mengubah kode rumit agar bisa dibaca oleh server atau pengguna. 

Jadi, dengan adanya metode ini peretas akan kesulitan mencuri data.